Friday, October 11, 2019

Makalah Ciri, Struktur, Serta Proses Fisiologi Hewan Invertebrata

0

Memahami Ciri, Struktur, Serta
Proses Fisiologi Hewan Invertebrata

Invertebrata adalah hewan yang tidak memiliki tulang belakang (punggung). Invertebrata ini terdapat di semua tempat. Dan sebagian besar invertebrata berukuran kecil dan hanya beberapa yang mencapai ukuran mengesankan. Misalnya invertebrata terberat adalah cumi-cumi raksasa dan invertebrata  terpanjang adalah cacing pita dan yang terkecil adalah rotifera. Semua spesies yang termasuk invertebrata memiliki siklus hidup mereka sendiri. Semua invertebrata bertelur dan telur dari beberapa spesies secara langsung menetas menjadi dewasa dan beberapa masuk ke tahap larva dan kemudian pindah ke dewasa.
A.    Ciri-ciri invertebrata
Karena invertebrata banyak jumlahnya mereka semua terbagi satu cirri khas yang sama, yaitu
·         Tidak memiliki tulang punggung
·         Hewan-hewan bertubuh lunak mempertahankan bentuk tubuh mereka dengan cara mempertahankan tekanan internal merka. Beberapa invertebrata memiliki penutup luar (cangkang) yang keras disebut exoskeleton untuk melindungi mereka dari predator.
·         Tubuh invertebrata memiliki sistem saraf sederhana. Anatomi internal dari setiap invertebrata berbeda dari satu sama lain. Beberapa mungkin memiliki pernafasan, organ ekskresi dan peredaran darah pada beberapa spesies organ-organ ini tidak ada.
·         Tubuh invertebrata ada dua jenis yaitu simetri radial dan simetri bilateral
B.     Kelompok invertebrata
      1.      Polifera
Polifera berarti hewan yang memiliki pori-pori. Perkembangbiakan terjadi secara aseksual (pembentukan tunas/kuncup) dan seksual (peleburan protozoa). Ciri-ciri :
·         Tubuh terdiri dari banyak sel
·         Biasanya hidup di laut
·         Struktur tubuhnya memiliki dua lapisan sel (dipliblastik)
·         Sistem pencernaannya berlangsung secara intraseluler
Polifer dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu :
1)      Calcarea. Contoh : Sycon sp.
2)      Hexactinellida. Contoh : Pheronema sp.
3)      Demospongia. Contoh : Euspongia
      2.      Coelentrata
Coelentrata adalah hewan yang berongga. Ciri-ciri :
·         Hidup di laut (beberapa di air tawar)
·         Hewan metazoa bersifat diploblastik
·         Bentuk tubuhnya simetri radial dan tidak memiliki anus
·         Perkembangbiakan secara seksual (penyatuan spermatozoa dan sel telur) dan aseksual
Coelentrata dibedakan menjadi empat kelompok, yaitu :
1)      Hydrozoa. Contoh : Hydra
2)      Skypozoa. Contoh : Aurelia
3)      Anthozoa. Contoh : fungia
4)      Ctenophora. Contoh : Pleuroblanchia
      3.      Platyhelminthes
Platyhelminthes merupakan tubuhh kelompok cacing yang tubuhnya berbentu pipih. Ciri-ciri :
·         Struktur bentuk pipih
·         Susunan tubuhnya simetri bilateral
·         Hewan triploblastik aselomata (tidak mempunyai selom/rongga tubuh)
·         Tidak memiliki sistem peredaran darah dan respirasi
·         Alat pencernaannya belum sempurna
Platyhelminthes dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu :
1)      Turbellaria. Reproduksi terjadi secara aseksual (fragmentasi) dan seksual (peleburan sel sperma dan sel telur). Contoh : Planaria sp.
2)      Trematoda. Reproduksi melalui inang. Contoh : Fasciola hepatica.
3)      Cestoda. Reproduksi secara aseksual (melalui pembentukan kuncup di daerah leher disebut strobilasi) dan seksual (peleburan sel sperma dan sel telur dalam satu proglotid)
        4.      Nemathelminthes (Nematoda)
Tubuh nemathelminthes bulat panjang dan tidak bersegmen sehingga dikenal juga dengan sebutan cacing gilig (bulat panjang). Ciri-ciri :
·         Hidup secra bebas (ada yang parasit)
·         Hewan triploblastik pseudoselomata (mempunyai selom semu)
·         Bentuk tubuh simetri bilateral
·         Tubuhnya tertutup dengan lapisan kutikula
·         Reproduksi secara seksual
Contohnya, Ascaris lumbricoides (cacing perut) dan Enterobius vermikularis (cacing kermi)
         5.      Annelida
         Annelida merupakan cacing yang menyerupai cincin/gelang. Ciri-ciri :
·         Hewan triploblastik selomata (mempunyai selom/rongga tubuh yang sebenarnya)
·         Alat gerak beripa rambut atau seta
·         Hidup di daerah tanah gembur
·         Reproduksi secara seksual dengan mempertukarkan spermatozoid (perkawinan silang)
Annelida dibedakan menjadi tiga kelompok, yaitu
1)      Polychaeta. Contoh : Eunice viridis
2)      Oligochaeta. Contoh : Lumbricus terrestris
3)      Hirudinea. Contoh : Hirudo medicinalis
          6.      Mollusca
          Mollusca berarti hewan yang bertubuh lunak. Ciri-ciri :
·         Hewan triploblastik
·         Tubuhnya lunak
·         Memiliki mantel yang dapat membuat cangkok
·         Kosmopolit (dapat di jumpai di berbagai tempat)
·         Sudah memiliki : pencernaan, sistem peredaran darah, sistem ekskresi, sistem saraf, sistem reproduksi dan sistem otot
Mullusca dibedakan menjadi lima kelompok, yaitu :
1)      Bivalvia/Lamellibranchiata/Pelecypoda. Contoh : tiram mutiara
2)      Cephalopoda. Contoh : cumi-cumi
3)      Gastropoda. Contoh : keong/bekicot
4)      Amphineura.
5)      Scapopoda.
          7.      Arthropoda
       Arthropoda adalah hewan yang memiliki kaki yang bersendi/beruas-ruas. Arthropoda merupakan filum terbesar dari kingdom animalia karena filum ini memiliki jumlah spesies yang lebih banyak daripada filum lainnya. Ciri-ciri :
·         Hewan triploblastik selomata
·         Kosmopolit (dapat dijumpai di berbagai tempat)
·         Tubuhnya terdiri atas : kepala, dada dan abdomen, hewan bilateral simetris, memiliki sistem pencernaan yang sempurna.
·         Reproduksi secara seksual, tetapi ada juga beberapa hewan yang melakukan partenogenesis (sel telur tanpa dibuahi dapat tumbuh menjadi induvidu baru).
Arthropoda dibedakan menjadi empat kelompok, yaitu :
1)      Crustacea (udang-udangan)
2)      Myriapoda (kelabang)
3)      Arachnoidea (laba-laba)
4)      Insecta (serangga, misalnya kupu-kupu, nyamuk dan belalang)
          8.      Echinodermata
         Echinodermata berati hewan yang memiliki kulit berduri. Ciri-ciri :
·         Hewan triploblastik selomata
·         Hidup di laut
·         Kulitnya terdiri atas lempeng-lempeng kapur dengan duri-duri kecil pada permukaannya
·         Memiliki kaki buluh yang disebut kaki ambulakral
·         Bentuk tubuh dewasanya simetris radial
·         Reproduksi dilakukan secara seksual, yaitu : pembuahan terjadi di luar tubuh dan larva yang terbentuk mempunyai silia
Echinodermata dibedakan menjadi lima kelompok, yaitu :
1)      Asteroide (bintang laut)
2)      Echinoidea (bulu babi)
3)      Ophiuroidea (bintang ular laut)
4)      Crinoidea (lilin laut)
5)      Holothuroidea (teripang dan mentimun laut)

C.    Peran invertebrata dalam kehidupan manusia
Peran invertebrata dalam kehidupan manusia yang menguntungkan antara lain sebagai berikut :
1.      Sumber makanan, contoh : cacing palolo, cumi-cumi, dan udang
2.      Bahan sandang, contoh : attacus atlas (ulat sutra)
3.      Penyusun terumbu karang, contoh : anggota filum polifera
4.      Bahan cosmetik, contoh : ubur-ubur dan perichaeta (cacing hutan)
5.      Bahan obat-obatan, contoh : spons dari spesies petrosia contegnatta (filum porifera)
Peran invertebrata dalam kehidupan manusia yang merugikan
1.      Menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan ternak
2.      Sebagai hama tanaman
3.      Sebagai vektor penyakit


IPA semester 1/2015
Author Image
AboutDika Ayu Rahmawati

Soratemplates is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design

No comments:

Post a Comment